Cara Menjadi Ibu Bahagia




Menjadi ibu...
Pertama kali yang terpikirkan adalah sebuah kebahagiaan yang tak terkira. Punya anak yang lucu dan gemesin, bermain dan belajar bersama, berlari-lari dan suami yang sigap siaga membantu.


Merasa familiar dengan gambaran diatas?

Yup.. gambaran seperti itu sering berseliweran di iklan produk-produk bayi. Di mana di iklan tersebut menggambarkan betapa bahagia nya menjadi seorang ibu,dan betapa mudah nya menjadi seorang ibu.

Apa gambaran itu semua benar? Atau justru malah kebalikannya?

Pada kenyataannya setelah menjalani 17 bulan resmi menyandang status 'IBU' gambaran di atas tidak sepenuhnya benar, juga tidak sepenuhnya salah.

Menjadi ibu, sungguh sangat menyenangkan, dan juga membahagiakan. Tapi disisi lain, menjadi ibu pun membuat kita semakin mudah stres, dan juga merasa terpuruk.

Yup.. karena pada kenyataannya saat menjadi seorang ibu, tugas kita bukanlah hanya sekedar mengurusi anak saja. Tapi juga dengan se-abrek kerjaan rumah tangga yang never ending, yang juga masih selalu melekat tugas kita sebagai seorang istri dimana ada suami yang harus dilayani. Belum lagi apabila menjadi wanita karier masih menumpuknya beban kerja di kantor. Di tambah lagi tuntutan sosial yang selalu menimbulkan kontroversi hati.  Pokoknya menjadi ibu itu..  sesuatu deh... 😂😂


Maka dari itu... untuk menjadi ibu haruslah bahagia. Kenapa harus menjadi ibu yang bahagia?

Ya karena jangan sampai kita menjadi ibu yang tidak bahagia. Mendingan jadi ibu yang bahagia kan? 😀

Juga apabila kita menjadi ibu yang bahagia, maka seisi rumah pun akan bahagia. Hati kita senang, anak kita riang, dan suami pun girang. Semua tenang.

Nah.. berikut beberapa tips agar kita bisa menjadi ibu yang bahagia, di ambil dari pengalamanku diantaranya adalah:

 - Tetap perhatikan penampilan.  Tetap lah tampil cantik walau hanya berada di rumah saja bersama anak. Mandi pagi, sedikit bersolek, gunakan lipstick dan bedak, juga gunakanlah baju yang bagus akan membuat mood kita happy seharian.

 - Olahraga yang rutin. Menjadi ibu butuh energi yang tak terbatas. Maka kita pun harus senantiasa menjaga daya tahan tubuh. Dan apabila kita senantiasa sehat maka kita pun akan selalu berada dalam kondisi terbaik.

 - Istirahat yang cukup. Ikutlah tidur siang saat anak-anak tidur walau hanya sebentar saja. Karena akan mempengaruhi mood kita dan kualitas kita saat membersamai anak dan suami.

 - Mengatur waktu dalam menyelsaikan pekerjaan rumah. Karena tidak semua harus kita selsaikan dalam satu waktu. Pilih lah mana pekerjaan yang harus segera di selsaikan, juga mana yang bisa kita skip di lain waktu. Pilih juga pekerjaan yang bisa kita delegasikan ke orang lain. Misal laundry baju.

 - Membayangkan masa pertumbuhan anak dan nikmati setiap prosesnya. Akan membuat kita merasa sangat bahagia, dan sangat bersyukur menjalani segala aktifitas. Membersami anak tidak lah lama sebenarnya. Dan nanti saat anak-anak kita beranjak dewasa kita malah akan merindukan momen bersama anak kita.

 - Minta dukungan suami dan curahkan isi hati walau sekecil apapun. Karena wanita pada dasarnya butuh pelampiasan emosi. Maka ceritakanlah segala perasaan kita pada suami. Tapi tetap atur waktu yang tepat kapan saat harus bercerita yang baik pada suami. Jangan sampai malah menambah masalah, karena ketika kita cerita dan suami sedang lelah dan tidak bisa mendengarkan, malah membuat kita makin badmood nantinya. Dan malah bertengkar dengan suami.

 - Tetap produktif, ikut komunitas, atau jalani hobby. Menjadi seorang ibu bukan berarti membatasi diri. Tetaplah beraktivitas, sesekali menjalani hari diluar rumah bersama anak dan teman-teman lainnya.  Ajak anak kita untuk beraktifitas bersama kita. Dan lihat lah, selain kita yang beraktifitas, anak kita pun akan beraktifitas dan belajar banyak hal.

 - Berdoa agar di beri kemudahan dalam menjalani segala tanggung jawab sebagai ibu. Karena pada dasarnya yang membuat kita kuat menjalani setiap aktifitas adalah Allah swt. Mintalah selalu kemudahan dalam setiap aktivitas.



Menjadi ibu bahagia adalah pilihan setiap ibu. Tidak lah sulit untuk menjadi ibu bahagia. Karena bahagia ada pada hati kita masing-masing. Dan kita bisa mengkondisikan diri kita dan sekeliling kita agar selalu mendukung kita agar bisa menjadi ibu yang bahagia.


Terimakasih. Semoga artikel ini bermanfaat.

Komentar

  1. Iya kalau anak tidur akupun ikut tidur, ga kuat soalnya capek banget. Kerjaan rumah nanti lagi diberesinnya kilat kalau udah sore 😁😁😁

    BalasHapus

Posting Komentar

Terimakasih telah berkunjung dan berkomentar. Semoga ada manfaat yang bisa diambil dari blog ini.

Postingan Populer