Menaklukan diriku! (Karakter Moral Ibu Profesional)



Jika di tanya apa tantangan terbesar dalam diriku?

Maka jawabannya adalah, menghadapi diri sendiri.

Kenapa? Mmmmhhh... mungkin karena aku tumbuh menjadi seseorang yang memiliki sifat sensitif, overthinking, gak percaya diri, dan juga mudah down.

Entah kenapa aku memiliki semua sifat itu, apa karena memang terlahir sebagai perempuan, yang katanya lebih mementingkan perasaan? Atau entah karena memang aku bergolongan darah AB yang katanya orangnya amat rumit? Atau entah karena zodiakku scorpio yang katanya juga sulit di tebak? Atau mungkin lagi karena aku lahir di hari rabu, tengah malam?

Haha...

Yang pasti... semua sifat, dan perasaan negatif itu seringnya sangat mengganggu keseharianku hingga membuatku kadang tak bisa memiliki pencapaian apapun.

Karena setiap kali aku melangkah, aku malah akan di sibukan dengan perasaan. Dan memikirkan semua sampai aku lelah sendiri. Juga kadang setiap kali menghadapi masalah atau tantangan aku akan down dan sulit untuk bangkit.

Lalu bagaimana aku menyikapi tantangan tersebut sesuai karakter moral IP???

Bertekad lebih baik.

Tak mudah memang bagi diriku untuk dapat bangkit dan berjuang melawan diri.
Seringnya selalu ingin menyerah. Tapi kemudian aku menemukan sebuah pola yang sama setiap aku merasa down, aku memberikan ruang pada diri sendiri untuk menerima semua perasaan itu. Meluapakannya hingga semua keluar. Sehingga energi negatif keluar dan kemudian berganti terisi dengan energi positif.

Yup... setelah semua energi negatif keluar, maka energi positif itu akan datang.. dan lalu yang bisa kulakukan hanyalah bertekad untuk lebih baik lagi.

Menyudahi semua kegundahan hati, lalu hanya sibuk bersyukur atas semua nikmat, dan juga sibuk mencari cara untuk menjadi lebih baik lagi.

Mensyukuri bahwa ternyata aku bisa menghadapi semua tantangan dalam hidupku hingga hari ini.
Mensykuri bahwa aku diberi keluarga yang amat menyayangiku.
Mensyukuri bahwa hidupku jauh lebih baik dibanding orang lain.
Mensyukuri bahwa Allah masih memberi kesempatan untuk diriku memperbaiki diri dengan segala ujiannya.
Dan mensyukuri semua hal.

Karena dengan bersyukur membuat kita menjadi merasa cukup dan juga merasa termotivasi untuk bisa menjalani hidup dengan lebih baik lagi.

Aku pun mencoba mencari kesibukan untuk menjadikan diri lebih baik. Dengan meyakini bahwa aku bisa. Buktinya sampai saat ini, sampai detik ini, aku berada di titik pencapaian ini. Yang mungkin bagi sebagian orang hidupku amat biasa. Tapinaku mencapai dan menjalaninya dengan mengerahkan segenap kemampuanku.

Ya sekian sedikit tentang kisahku. Yang terus mencoba agar bisa menjadi lebih baik lagi dengan menaklukan diri sendiri.






Komentar

Postingan Populer